Tahun ini bisa dibilang saya lumayan produktif menonton film Indonesia. Yah, meskipun tetap saja saya memilah-milah mana yang setidaknya masih layak tonton, serta mana yang harus dihindari untuk ditonton. Tahun ini, variasi saat menonton sebuah film bisa dikatakan cukup banyak. Mulai dari omnibus, road movie, drama romance, roman klasik, action, komedi dan film dokumenter. Meskipun dari beberapa film dari genre diatas masih ada yang hit and miss.
Dan inilah 10 film Terpilih dari saya pribadi yang saya nobatkan menjadi 10 Film Indonesia Terbaik tahun 2013.
GONNA BE MY BEST IF I WATCH IT :
WHAT THEY DONT TALK ABOUT WHEN THEY TALK ABOUT LOVE
Satu film milik Mouly Surya yang menjadi Official Selection di Sundance Film Festival. Sayang, ketika film ini hanya tayang terbatas di Indonesia saya malah melewatkannya begitu saja. Sedang ada halangan yang membuat saya terpaksa melewatkan satu film ini yang mendapatkan pujian dimana-mana.
HONORABLE MENTION :
MANUSIA SETENGAH SALMON
Kenapa? Ada yang salah ? Namanya juga masih muda, kenapa tidak bersenang-senang dengan film komedi seperti ini? Ditengah limited-nya film-film Indonesia yang saya tonton di tahun ini, Manusia Setengah Salmon menjadi sebuah bold performance yang tak disangka menghibur saya dari awal hingga akhir. Meskipun tidak menjadi 10 Besar, Tapi ini menghibur saya.
10. CINTA/MATI
Film dengan spirit indie yang kemasan yang begitu segar ditengah perfilman Indonesia yang begitu-begitu saja. Meskipun konflik di paruh akhir yang cukup memaksa dan mempengaruhi penilaian film secara keseluruhan, tetapi twist ending yang tetap mengagetkan dan bagaimana film ini menjadi ‘Before Sunrise’ Indonesia membuat saya tetap menyukai film ini.
9. NOAH : AWAL SEMULA
Putrama Tuta mampu memberikan sebuah sajian yang sangat berbeda ketimbang yang lain. Pengarahan film dengan kumpulan-kumpulan footage yang disusun dengan baik memberikan efek klimaks yang membuat merinding meskipun beberapa timeline-nya sedikit tidak jelas. Tapi, inilah salah satu film dokumenter yang dirilis secara komersial yang sangat bagus.
8. TENGGELAMNYA KAPAL VAN DER WIJCK
Hikayat cinta milik Buya Hamka pernah dirusak oleh Hanny R. Saputra dalam film Di Bawah Lindungan Ka’bah. Akhirnya, setelah menekan ekpektasi yang rendah dan melihat bahwa rumah produksinya yang belum memiliki track record yang bagus, ternyata Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck mampu memikat saya di dalam 160 menit miliknya. Meskipun masih ada beberapa minor di dalamnya. (re: Herjunot Ali)
7. CINTA DALAM KARDUS
Sebuah film monolog tentang Cinta dengan berbagai dialognya yang smart dan visualisasi unik dengan set Kardus yang memanjakan mata. Mungkin, dialognya yang segmented tetapi saya terpikat dengan semua narasi di film ini. Beberapa bagian memang terasa menganggu, tetapi secara keseluruhan, ini seperti menyaksikan sebuah pertunjukan Stand Up Comedy di layar lebar dan saya suka. Smart!
6. DEMI UCOK
Memang, film ini sudah dinobatkan menjadi Film Terbaik tahun 2012 oleh majalah Tempo. Tetapi, film ini dirilis di awal Januari 2013 kan? Meskipun, saya menyaksikannya lewat DVD. Tetapi, film ini dengan berani memberikan sentilan-sentilan menarik tentang kelamnya dunia perfilman dan sentilan tentang adat batak. Lucu dengan kemasan yang menarik.
5. LAURA & MARSHA
Road Movie milik perfilman Indonesia dengan premis sederhana tetapi bisa memikat penontonnya dari awal hingga akhir. Bukan hanya menawarkan pemandangan-pemandangan Indah kota eropa saja, Meskipun terkadang dialognya terkesan Preachy tetapi konflik dan adegan klimaks yang sangat memuncak ditengah film berhasil membuat penontonnya terbawa dalam suasana.
4. RECTOVERSO
Omnibus tentang Cinta yang tak terungkap dibawakan dengan mellow-dramatic dengan editing dinamis. Setiap segmennya akan memikat penontonnya satu sama lain. Diangkat dari novel milik dee berjudul sama dan mengangkat hanya 5 Segmen dengan tema cinta yang sejenis. Meskipun ada beberapa segmennya yang masih lemah, tetapi ini adalah film Omnibus tentang Cinta yang akan membawa suasana galau kepada penontonnya.
3. 9 SUMMERS 10 AUTUMNS
Diangkat dari novel berjudul sama dan juga merupakan film biopik dari sang penulis novelnya sendiri. Satu-satunya film Indonesia yang mampu membuat saya menitihkan air mata. Sebuah film yang personal tentang sebuah perjalanan asam-manis membangun karir. Dibalut dengan presentasi yang hangat, penuh pesan moral tanpa kesan preachy.
2. SOKOLA RIMBA
Film sederhana milik Miles Films tentang biopik Butet Manurung yang rela mendedikasikan hidupnya di dunia pendidikan orang-orang suku pedalaman. Sangat sederhana, dengan performa akting yang kuat milik Prisia Nasution. Inilah 2013’s Laskar Pelangi. Sempurna. Indah.
1. FINDING SRIMULAT
Film yang mampu memberikan nuansa nostalgia dengan grup lawak Srimulat. Debut milik Charles Gozali ini sangat indah dan terus menempel sepanjang tahun 2013. Sederhana, indah, kuat, dan tentu unsur komedi yang memecahkan tawa. Dua bagian di dalam film yang sangat indah untuk dikenang, Flashmob dengan lagu Lenggang Puspita yang sudah di remix oleh DJ Winky Wiryawan serta pertunjukkan final Srimulat di paruh akhir film itu yang mampu menghasilkan nuansa nostalgia.
Jadi, inilah 10 Film Terbaik versi saya. Sesuai dengan milik anda? Apakah ada yang berbeda.
REKAP
1. Finding Srimulat
2. Sokola Rimba
3. 9 Summers 10 Autumns
4. Rectoverso
5. Laura & Marsha
6. Demi Ucok
7. Cinta Dalam Kardus
8. Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck
9. Noah : Awal Semula
10. Cinta/Mati